Peristiwa
Pra-Kongres, KOMPAK Jalin Rantai Kebaikan Berupa, Berbagi Dengan Lansia Dan Anak Yatim
Blitar-basudewanews.com, Pra-Kongres Komunitas Media Pengadilan dan Kejaksaan (KOMPAK) menjalin rantai kebaikan terhadap sesama atau bakti sosial. Dalam Menjalin kebaikan tampak Wakil Bupati Blitar H. Rahmat Santoso, juga turut mendampingi giat tersebut, Jumat (3/11/2021).
KOMPAK bersama rombongan, mengunjungi pemilik Pondok lansia, Handayani yang beralamatkan di Desa Bendelonje Kecamatan Talun Kabupaten Blitar.
Handayani yang juga lansia mengabdikan dirinya, untuk merawat para lansia yang ditinggalkan keluarganya. Melalui informasi dilapangan, terdapat 40-an lansia yang dirawat di tempat ini.
Menjalin rantai kebaikan atau baksos yang kesekian kalinya, menjadi agenda rutin KOMPAK. Kegiatan kali ini, kami mengunjungi para lansia di Blitar untuk menyalurkan bantuan yang dikumpulkan dari sodaqoh “Jumat Berkah” para anggota KOMPAK.
Sementara, Ketua Umum KOMPAK, Budi Mulyono, disela-sela giat baksos menyampaikan, para lansia ini butuh diperhatikan. Apalagi dalam kondisi pandemi seperti saat ini. Di sisi lain, ini menjadi refleksi diri untuk menjadi manusia yang lebih baik.
“Di sini kita bisa belajar banyak tentang keikhlasan dari Handayani. Meski beliau juga lansia, masih mau berkorban menampung para lansia dengan kemampuannya sendiri tanpa berharap bantuan dari orang lain “, paparnya.
Selain menyantuni para lansia, wartawan KOMPAK juga memberikan santunan kepada 20 anak yatim. Santunan ini diberikan di halaman makam Proklamator RI Ir. Soekarno.
“Ini menjadi rangkaian kegiatan jelang kongres KOMPAK di Bali. Semoga kongres bisa berjalan dengan lancar “, pintanya.
Selama Pandemi Covid-19 KOMPAK tidak bisa melakukan kegiatan Baksos secara langsung, karena ada pembatasan mobilisasi. Meski begitu, donasi yang terkumpul melalui anggota disalurkan pada lingkungan sekitarnya atau masyarakat yang membutuhkan.
Agenda Pra-Kongres, ternyata malah di apresiasi oleh, Wakil Bupati Blitar.
“Saya tidak menyangka para wartawan memiliki kegiatan sosial seperti ini. Apalagi semua dana yang didonasikan berasal dari sodaqoh rutin dari anggota, semestinya,
agenda giat menjalin rantai kebaikan seperti ini menjadi inspirasi bagi semua kalangan untuk berbagi dengan sesama “, pungkas Rahmat. MET.
Peristiwa
Trend Nonton Video Dapat Cuan Waspadai Skema Ponzi (Piramida) Yang Dilarang OJK

Basudewa – Surabaya, Indonesia adalah potensi market dalam dunia internet, lantaran, ada sekitar 170 Juta pengguna internet aktif.
Disinilah, Indonesia menjadi sasaran para market guna memenangkan pangsa pasar di dunia internet.
Akhir akhir ini, banyak trend atau fenomena nonton video dapat uang (cuan). Untuk diketahui dan diwaspadai, bagi para pengguna internet aktif, banyak ditemukan sejumlah aplikasi yang sejenis dengan skema Ponzi (Piramida). Hal ini, telah dilarang Pemerintah dan OJK.
Berlandaskan hal diatas, bagaimana potensi market digital Indonesia yang memiliki sekitar 170 Juta pengguna aktif menjadi penting bagi para market.
Pengguna internet aktif Indonesia menjadi aset sangat penting. Bahkan, beberapa perusahaan besar harus bisa memenangkan pangsa pasar Indonesia.
Berawal dari sini, muncul sebuah kejahatan cyber yang mengancam bagi para pengguna internet aktif yang tidak ter-Literasi dengan baik terkait dengan keuangan digital.
Mengenai keuangan digital sendiri, terdapat beberapa aplikasi seperti money game.
Money game marak menjadi pembicaraan karena menganut skema Ponzi (Piramida).
Sedangkan, beberapa aplikasi aplikasi yang juga mirip dengan skema Ponzi (Piramida) menawarkan mode menonton video, like atau follow pun, bisa mendapatkan uang (cuan).
Sejauh yang diketahui, dengan mem-follow, like atau menonton para pengguna bisa terhubung langsung dengan salah satu Seleb-gram semisalnya.
Dengan hubungan tersebut, seakan ada win win solusi antara para pengguna internet aktif dengan seleb-gram yang grafiknya melesat naik atau melonjak.
Kemudian, yang patut diwaspadai bagi para pengguna internet aktif yakni, seperti membayar biaya pendaftaran dan terdiri dari tingkatan level.
Tingkatan level dari magang hingga pengawas. Level level ini yang harus diambil bagi para pengguna internet aktif yang kemudian akan mendapatkan uang (cuan).
Para pengguna internet aktif, yang berawal dari posisi magang bisa naik level hingga ke tingkat pengawas dengan melakukan pembayaran biaya pendaftaran up-grade.
Hal hal seperti ini, patut di waspadai lantaran, ada indikasi indikasi sistem Ponzi (Piramida).
Catatan ini, sekedar mengingatkan bagi para pengguna internet aktif agar waspada model model yang mirip dengan Ponzi (Piramida) guna meminimalisir kerugian bagi para pengguna internet aktif di Indonesia.
Redaksi.
-
Hukrim2 tahun ago
PT.Diaz Indo Grosir Merasa Dirugikan 357 Ribu Seret Nicolas Vinshensius Lillung Ke Meja Hijau
-
Daerah3 tahun ago
PLANTONIC MESS Menjadi Mitra Petani, ” Petani Hasil Kami Bangga “.
-
Daerah2 tahun ago
Satreskrim Tipikor Polres Aru, Diminta Memanggil Dan Periksa Oknum Yang Terlibat Pekerjaan Fisik DAK Afirmasi 2018
-
Hukrim3 tahun ago
PT.Golden Arta Jaya Dilaporkan Oleh, Konsumen Ke Polda Jatim, Sebagian Konsumen Ajukan Pailit Di Pengadilan Negeri Surabaya.